PEKANBARU ,TRIBUNSATU.COM – Rapat Paripurna dalam memperingati Hari Jadi Pekanbaru ke 235 digelar di Kantor DPRD Kota Pekanbaru, Minggu (23/6/2019). Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Sigit Yuwono yang memimpin rapat membuka langsung rapat tersebut. Kegiatan itu hadir Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi dan Asisten Bidang Pemerintahan Sekretariat Provinsi Riau, Ahmad Syahrofie. Sejumlah kepala OPD di Pekanbaru pun hadir dalam kegiatan ini. Ikut hadir unsur Forkompinda Kota Pekanbaru. Kegiatan tersebut juga diisi dengan pameran foto Pekanbaru tempo dulu.
Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Sigit Yuwono yang memimpin rapat membuka langsung rapat paripurna Hari Jadi Pekanbaru ke 235. Paripurna dimulai dengan menyanyikan lagu Indonedia Raya dan dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Quran. Sigit Yuwono membuka paripurna istimewa dengan ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri. Sigit menyebutkan dengan suasana Syawal seperti sekarang, pihaknya mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri. “Semoga amal ibadah kita diterima Allah SWT,” kata Sigit sembari membacakan sejarah singkat kota Pekanbaru yang dulunya dikenal dengan nama Bandar Senapelan.
Sigit juga mengungkapkan harapan untuk Kota Pekanbaru yang jauh lebih baik. Salah satu persoalan yang harus dievaluasi setiap tahunnya yakni persoalan banjir. “Ini harus duduk bersama semua pihak untuk mencarikan solusi. Persoalan banjir tidak bisa diserahkan semata tanggungjawabnya kepada Walikota Pekanbaru, tapi juga perlu peran pihak terkait lainnya termasuk pihak lurah, camat dan instansi terkait. Kita minta setiap kelurahan membuat masterplan masalah banjir ini,” jelasnya.
Sedangkan Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi pada kesempatan itu menyampaikan beberapa keberhasilan pemerintahan kota Pekanbaru seperti sebagai kota Investasi. “APBD Pekanbaru sebesar Rp2,6 triliun. Dengan sisa waktu sekarang, ini menjadi kerja keras pemerintah kota Pekanbaru untuk mencapai penyelesaian target APBD,” ungkapnya.
Hal senada juga diungkapkan Asisten I Bidang Pemerintah Setdaprov Riau, Ahmad Syah Harrofie. Ahmad berharap di usia Pekanbaru ke-235 tahun, Pekanbaru semakin maju dan berkembang sesuai dengan visi Riau 2020 yaitu Riau sebagai pusat Kebudayaan Melayu di Asia Tenggara. “Pemerintah Provinsi Riau selalu mendukung dalam pencapaian tujuan Visi dan Misi pembangunan kota Pekanbaru, yakni dalam bentuk kerjasama yang solid sehingga pencapaian tersebut dapat terlaksana dengan baik,” ungkapnya.
Dalam sidang paripurna itu, sebanyak dua orang mahasiswa dari Universitas Riau mendadak membentang spanduk saat Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi menyampaikan kata sambutan dalam rapat paripurna ini. Petugas keamanan di DPRD Kota Pekanbaru langsung mengamankan keduanya. Lalu, petugas menggiring kedua mahasiswa itu keluar ruangan rapat paripurna.
Sidang p21aripurna yang dimulai pada pukul 09.00 Wib itu, tetap digelar meski dengan minimnya jumlah anggota DPRD Kota Pekanbaru. Dari 45 jumlah anggota DPRD Pekanbaru, yang hadir mencapai 22 orang, sedangkan sisanya 23 orang tidak hadir. Kondisi ini terlihat saat rapat berlangsung hingga selesai. Selain itu, para undangan juga menikmati potret Pekanbaru tempo dulu yang sengaja dipajang panitia sehingga kegiatan paripurna berlangsung menarik untuk terus diikuti. (Advetorial)
